Untuk memahami pengaruh ayah bagi seorang anak, sebuah penelitian terhadap perkembangan anak yang tidak mendapat asuhan dan perhatian se...

Pengaruh Ayah Bagi Anak

23:05:00 katapena.info 0 Comments

Pengaruh Ayah Bagi Anak
Untuk memahami pengaruh ayah bagi seorang anak, sebuah penelitian terhadap perkembangan anak yang tidak mendapat asuhan dan perhatian seorang ayah menyimpulkan bahwa perkembangan anak menjadi pincang, yaitu:
  • Kemampuan akademis menurun
  • Aktivitas sosial terhambat
  • Interaksi sosial terbatas
  • Anak laki-laki ciri maskulinnya (kelakiannya) akan memudar
Berapa banyak waktu yang dihabiskan seorang anak dengan ayahnya bukanlah suatu hal yang lebih berarti ketimbang apa dan bagaimana yang ia lakukan bersamanya. Kepekaan ayah sama dengan ibu, mereka akan:
  • Membelai dan mencium
  • Mengadakan kontak bahasa, mengajar membaca
  • Berbicara dan bercanda
  • Memahami arti menangis
  • Mengatur dan mengarahkan aktivitas anak
  • Menyadarkan anak bagaimana menghadapi lingkungan sosial dan di luar rumah
  • Memberi dorongan, berdiskusi, dan menceritakan pengalamannya
  • Menyediakan mainan yang menarik
Semua tindakan yang disebutkan di atas adalah cara seorang ayah memperkenalkan seorang anak dengan lingkungan hidupnya, akan dapat mempengaruhi anak dengan lingkungan hidupnya dan dapat mempengaruhi anak dalam menghadapi: Perubahan sosial, Perkembangan motorik anak baik, Membantu perkembangan kognitif.

Hasil penelitian lainnya membuktikan bahwa ayah tidak hanya berpengaruh langsung akan tetapi juga secara tidak langsung. Misalnya: melalui interaksi dengan istrinya, dengan mendukung istrinya, sang ayah secara tidak langsung mempengaruhi anaknya. Istri akan merasa disayangi dengan sikap suaminya dan dengan sendirinya akan mempengaruhi sikapnya terhadap anak.

Frank Pedersen, adalah seorang peneliti yang menemukan bahwa ada kaitan antara keintiman hubungan suami istri dengan perilaku terhadap bayinya, yaitu:
  • Ibu semakin tabah memberi makan bayinya
  • Bila kurang intim maka ibu kurang bergairah memberi makan bayinya, sebab suami istri saling bertengkar
Ayah sangat berpengaruh untuk menjadikan anak mereka dikemudian hari seperti apa. Berikut adalah pengaruh ayah bagi anaknya:
  • Kelak ketika anak laki-laki besar dan berperan sebagai ayah, ia juga akan bersikap seperti ayahnya
  • Ayah dijadikannya model
  • Mengembangkan motif berprestasi
  • Anak belajar seperti cara ayah menyelesaikan masalah
  • Bagi anak putri, melihat ayahnya yang ramah pada ibunya, akan menumbuhkan perkembangan intelektualnya dan menjadikan ibunya sebagai model keluarga untuknya di masa depan
Ayah dan Bayi
Ketika ayah dekat dengan bayinya, ia akan mengembangkan suatu kontak batin dengannya pada hari ketiga setelah lahir dan mungkin bisa lebih awal. Terbentuk keterikatan karakteristik yang disebut dengan ENGROSSMENT atau 'perasaan keterikatan' (suatu perasaan merenungi sedalam-dalamnya, rasa tertarik terhadap bayi yang baru lahi).

Sandra O'Leary dan RD Parke mengobservasi ayah, ibu dan bayi. Hasilnya adalah:
  • Ayah sama dengan ibu membelai, mencium, meniru bahkan ayah lebih suka menggoyang-goyangkan tangan si bayi ketimbang ibunya
  • Ibu bisa jadi kurang kontak bahasa, tetapi lebih sering memperhatikan kebersihan bayi, meghitung jemari, memeriksa telinga, mengusap kepala, dan lain-lain. Dapat disimpulkan bahwa kehadiran ayah akan menambah kegiatan ibu. Jadi, ayah memegang peranan yang sangat penting bagi tumbuh kembang seorang anak.

0 komentar:

Tentang Penulis